Ok sob kali ane mau nge post tentang pelajaran. Nah buat yang bingung cari bahan ane kasih nih tentang Pemisahan Campuran. Cekidot
Filtrasi
adalah metode pemisahan yang digunakan untuk memisahkan cairan dan padatan yang
tidak larut dengan menggunakan penyaring (filter) berdasarkan perbedaan ukuran
partikel. Sebagai contoh menyaring air yang bercampur pasir disaring dengan
kertas saring sehingga pasir akan tertinggal di kertas saring.
Dekantasi
dapat digunakan sebagai salah satu alat alternatif selain filtrasi untuk
memisahkan cairan dan padatan. Dekantasi dilakukan dengan cara menuang cairan
secara perlahan-lahan, dengan demikian padatan akan tertinggal di dalam wadah
tersebut. Metode jenis memang terbilang lebih cepat daripada filtrasi, namun
hasilnya masih kurang efektif. Hasil akan menjadi lebih efektif bila ukuran zat
padat jauh lebih besar, misalnya campuran air dengan kerikil.
3. Sentrifugasi
Metode jenis ini sering dilakukan sebagai pengganti filtrasi bila partikel padatan sangat halus dan jumlah campurannya lebih sedikit. Metide sentrifugasi digunakan secara luas untuk memisahkan sel-sel darah dan sel-sel darah putih dari plasma darah. Dalam hal ini, padatan adalah sel-sel darah dan akan mengumpul di dasar tabung reaksi, sedangkan plasma darah berupa cairan berada di bagian atas.
Metode jenis ini sering dilakukan sebagai pengganti filtrasi bila partikel padatan sangat halus dan jumlah campurannya lebih sedikit. Metide sentrifugasi digunakan secara luas untuk memisahkan sel-sel darah dan sel-sel darah putih dari plasma darah. Dalam hal ini, padatan adalah sel-sel darah dan akan mengumpul di dasar tabung reaksi, sedangkan plasma darah berupa cairan berada di bagian atas.
4. Evaporasi
(evaporasi)
Jika garam dicampur dengan air akan terbentuk larutan, larutan tersebut tidak dapat dipisahkan dengan metode filtrasi maupun sentrifugasi. Metode yang digunakan untuk memisahkan zat padat yang terlarut dari larutannya disebut evaporasi. Sebagai contoh adalah larutan garam, larutan dipanaskan secara perlahan dengan uap air. Selama pemanasan, air dibiarkan menguap perlahan-perlahan hingga habis dan meninggalkan kristal garam sebagai residu.
Jika garam dicampur dengan air akan terbentuk larutan, larutan tersebut tidak dapat dipisahkan dengan metode filtrasi maupun sentrifugasi. Metode yang digunakan untuk memisahkan zat padat yang terlarut dari larutannya disebut evaporasi. Sebagai contoh adalah larutan garam, larutan dipanaskan secara perlahan dengan uap air. Selama pemanasan, air dibiarkan menguap perlahan-perlahan hingga habis dan meninggalkan kristal garam sebagai residu.
5. Distilasi (penyulingan)
Distilasi adalah metode pemisahan campuran zat cair dari larutannya berdasarkan perbedaan titik didih. Jika larutan dipanaskan, maka komponen titik didihnya yang lebih rendah akan menguap terlebih dahulu. Dalam kehidupan sehari-hari proses penyulingan digunakan sebagai pemisahan air tawar dan air laut, pembuatan etanol atau alkhol, dan proses pemisahan minyak bumi.
Distilasi adalah metode pemisahan campuran zat cair dari larutannya berdasarkan perbedaan titik didih. Jika larutan dipanaskan, maka komponen titik didihnya yang lebih rendah akan menguap terlebih dahulu. Dalam kehidupan sehari-hari proses penyulingan digunakan sebagai pemisahan air tawar dan air laut, pembuatan etanol atau alkhol, dan proses pemisahan minyak bumi.
Campuran dua
jenis zat cair yang tidak saling melarutkan dapat dipisahkan dengan corong
pisah lalu didiamkan selama beberapa saat sampai membentuk dua lapisan
terpisah. Contohnya adalah seperti pemisahan air dengan minyak
Kromatografi
merupakan pemisahan campuran yang terjadi karena perbedaan kelarutan zat-zat
dalam pelarut serta perbedaan penyerapan (adsorbsi) kertas terhadap zat-zat
yang ingin dipisahkan. Suatu zat yang lebih dahulu larut dalam pelarut dan
kurang terabsorbsi pada kertas akan bergerak lebih cepat.
Dalam
kehidupan sehari-hari kromatografi berguna untuk :
- Menguji apakah bahan pewarna yang digunakan dalam makanan aman untuk dikonsumsi
- Menguji tinta yang digunakan pada pemalsuan dokumen seperti surat, cek dan giro
- Menguji apakah terdapat obat terlarang dalam urin atlet atau penyalahgunaan narkoba
- Memeriksa apakah pestisida yag terdapat pada sayuran atau buah-buahan masih dalam batas aman
·
Sublimasi
merupakan metode pemisahan campuran sesama zat padat berdasarkan perubahan
wujud zat. Zat padat yang menyublim (berubah wujud menjadi gas atau sebaliknya)
dapat dipisahkan dengan campurannya dengan zat padat yang tidak dapat menyublim
menggunakan metode sublimasi. Contohnya seperti campuran iodin dengan garam
dapat dipisahkan dengan cara pemanasan. Campuran dipanaskan di dalam wadah
cawan yang ditutp dengan corong terbalik. Iodin akan menyublim dan menjadi uap,
tapi pada saat menyentuh permukaan corong, uap iodin menyublim kembali menjadi
padatan yang menempel pada permukaan corong sehingga dapat dipisahkan dengan
padatan garam.
·
Pemisahan
campuran dengan metode ekstraksi terjadi atas dasar perbedaan kelarutan zat
terlarut di dalam pelarut yang berbeda. Ekstraksi sering dilakukan untuk
mengambil sari dari suatu tumbuhan.
· Kristalisasi
ialah pemisahan campuran dengan cara mengkristalkan atau mengendapkan zat
terlarut dalam larutan yang tadinya berupa cairan juga. Biasanya kristalisasi
ini menggunakan suhu rendah untuk membuat cairannya mengendap. Sedangkan
rekristalisasi ialah suatu proses kristalisasi ulang. misalnya kita mendapatkan
kristal, namun kristal tersebut belum murni. untuk mendapatkan kristal yang
lebih murni dilakukan rekristalisasi. rekristalisasi dilakukan dengan cara
melarutkan kristal dalam pelarut kemudian mengkristalkannya kembali
·
Sumber :
Johnson S., M.M, Kurikulum 2004 Sains Kimia SMP kelas VII, Erlangga, Bandung
Comments
Post a Comment